Jumat, 29 Maret 2024

Nafa Urbach Hingga Manohara, Barisan Artis Ini Nyaleg Lewat Nasdem

Murianews
Jumat, 11 Mei 2018 09:00:35
Pertemuan para selebritis dengan elite Partai Nasdem. (istimewa)
Murianews, Semarang – Sejumlah artis berbondong-bondong memilih Partai Nasdem sebagai wadah untuk berpolitik. Bahkan kalangan selebritis ini juga siap terjun ke masyarakat untuk ikut memperebutkan kursi legislatif. Sejumlah selebritis yang bergabung dengan partai besutan Surya Paloh ini di antaranya Nafa Urbach, Anisa Bahar, Ageng Kiwi, Cut Meyriska, Bertrand Antolin, Lucky Hakim dan Manohara Odelia Pinot. Bahkan Lucky Hakim rela pindah dari partai lamanya yakni PAN, untuk bergabung dan maju sebagai caleg DPR RI melalui Nasdem. Hadir juga dalam kegiatan itu, Mahkamah Partai NasDem Lestarie Moerdijat, dan Ketua DPP NasDem Amelia Anggraini. Bergabungnya barisan para selebritis ini terlihat dalam silaturahmi Mahkamah Partai NasDem bersama sederet politisi yang berasal dari kalangan selebritas di kawasan Jakarta Selatan, Kamis, (10/5/2018) kemarin. Alasan para selebritis ini memilih Nasdem karena partai ini telah mendeklarasikan sebagai partai tanpa mahar. Korwil Partai Nasdem Jateng, Saur Hutabarat menyebut, Nasdem menjadi partai pertama yang menggagas politik tanpa mahar. "Banyak yang bertanya Pak Surya Paloh ini maunya apa? Wapres gak mau, menteri gak mau, dikasih uang mahar politik juga tidak mau," katanya dalam siaran pers yang diterima MuriaNewsCom. Sementara, Lestari Moerdijat (Mbak Rerie) juga memastikan bahwa Partai NasDem sama sekali tidak memungut biaya mahar politik seperakpun. Hal ini menurutnya berbeda dengan partai politik lain. "Boleh silahkan cek di semua partai, baru ambil formulir saja sudah dimintai uang pendaftaran, ini yang terjadi dan ingin kita perangi tidak main-main," ujarnya. Baca : Lucky Hakim Pindah dari PAN ke Nasdem, Penyebabnya Ternyata Mahar Politik Dalam kesempatan itu, sederet artis juga diajak untuk mengenal lebih jauh dan mendalam konsep restorasi Indonesia yang dicetuskan Partai NasDem. Mbak Rerie menjelaskan bahwa saat ini Partai NasDem menjadi partai dengan kepala daerah terbanyak di Indonesia. Yakni 105 kepala daerah yang sudah merasakan virus positif politik tanpa mahar. ”Yang baru saja bergabung adalah gubernur Papua Barat,” pungkasnya. Editor : Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar