Jumat, 29 Maret 2024

Diserang Isu Khilafah, Sudirman Bilang  ‘Wes Biarin Saja’

Murianews
Kamis, 19 April 2018 13:39:54
Murianews, Semarang – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah Sudirman Said-Ida Fauziyah diserang dengan isu khilafah. Di beberapa tempat muncul spanduk bergambar Sudirman-Ida plus logo PKS yang berisi tulisan menegakkan khilafah di Jateng. PKS langsung bereaksi dan mengecam pemasangan spanduk tersebut. PKS menyebut itu adalah fitnah dan bagian dari kampanye hitam. Namun Sudirman Said menanggapi santai kasus ini. “Wes biarin saja, masyarakat sudah lebih kritis, yang mainnya fitnah terus lama-lama akan dihukum masyarakat,” kata Sudirman di sela-sela membuka PKS Gowes Tour de Jakarta, Kamis (19/4/2018) di Kota Semarang. Ia menyebut, justru calon kepala daerah yang terus melakukan pendidikan politik yang baik akan mendapat tempat di hati masyarakat. “Yang mainnya mendidik masyarakat,  menyebarkan kebaikan insyaa Allah akan mendapat tempat di hati masyarakat,” sambung dia. Sudirman berharap, semua pihak menghindari fitnah atau kampanye hitam. Karena menurut dia, hal itu sama sekali tidak berguna, bahkan cenderung memecah belah masyarakat. “Itu tidak ada gunanya, malah mengganggu suasana masyarakat, hasilnya tidak ada,” ujarnya. Saat ini, dalam penilaian Sudirman, masyarakat Jateng sudah sangat cerdas dalam menilai kampanye hitam yang dilemparkan oleh oknum tertentu. Ketua Bidang Humas Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Jateng Hadi Santoso  mengatakan spanduk tersebut berisi fitnah. PKS, kata Hadi, tak pernah mengeluarkan spanduk semacam itu. Dia mengatakan pihaknya akan melaporkan ke Badan Pengawas Pemilu. "Kami sangat menyesalkan kampanye hitam yang isinya fitnah dan disebarkan secara massif, terstruktur dan sistematis," kata Hadi. Baca : Beredar Spanduk Khilafah Bersama Sudirman-Ida, PKS: Itu Cara-cara PKI Diberitakan sebelumnya, sejumlah titik di Jateng dihebohkan dengan kemunculan spanduk bergambar calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah Sudirman Said-Ida Fauziyah dengan tulisan tentang dukungan khilafah. Spanduk tersebut terlihat di sejumlah titik di Jateng, utamanya di wilayah Pantura Jateng, seperti Tegal dan Pekalongan. Sebelumnya juga beredar pesan singkat melalui SMS yang disebarkan secara masif kepada pengguna telepon seluler di Jateng. Sudirman juga sempat diterpa fitnah sebagai antek Yahudi dan difitnah meme bersembahyang saat berkunjung ke kelenteng di Kota Semarang. Editor : Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar