Jumat, 29 Maret 2024

Wisata Alam Cindelaras Jadi Destinasi Pariwisata Baru di Grobogan, Ini Wujudnya

Dani Agus
Senin, 16 April 2018 19:40:39
Inilah salah satu view wisata alam Cindelaras di Desa Bandungharjo, Kecamatan Toroh yang resmi dibuka untuk umum. (MuriaNewsCom/Dani Agus)
Murianews, Grobogan - Sebuah jujugan wisata baru untuk masyarakat umum hadir di Grobogan. Yakni, wisata alam Cindelaras di Desa Bandungharjo, Kecamatan Toroh yang resmi dilaunching Asisiten II Pemkab Grobogan Ahmadi Widodo, Minggu (15/4/2018) kemarin. Kawasan wisata alam seluas 3,5 hektare itu lahannya milik Perhutani KPH Gundih. Lokasinya berada di petak 87, RPH Ngroto, BKPH Gundih. Obyek wisata alam di kawasan hutan pohon kayu putih itu sebenarnya sudah ada sejak lama. Namun, keberadaannya kurang mengundang minat pengunjung lantaran tidak dikelola dengan baik. Saat ini, pengelolaan wisata alam dilakukan lebih profesional dengan melibatkan beberapa pihak. Yakni, PT Cindhelaras, Perhutani KPH Gundih dan Lembaga Daerah Masyarakat Hutan (LMDH). “Konsep kerjasama pengelolaan wisata alam kita siapkan sejak tiga bulan lalu. Kita harapkan, setelah dikelola dengan baik, keberadaan wisata alam ini bisa membawa dampak positif. Yakni, makin ramai pengunjung dan menambah pendapatan masyarakat sekitar kawasan wisata,” jelas Administratur KPH Gundih Sudaryana. Manajer PT Cindhelaras Jumadi menyatakan, sebelum wisata alam itu dilaunching pihaknya terlebih dulu melakukan penataan kawasan. Selain itu, berbagai fasilitas pendukung juga dibuat dilokasi wisata. Saat ini, sudah ada fasilitas permainan treetop untuk anak dan dewasa. Kemudian, spot selfie pengunjung sebanyak 13 titik, foodcourt, toilet, dan camping ground. “Fasilitas yang ada baru sebatas ini dan akan terus kita lengkapi. Mudah-mudahan, adanya fasilitas ini bisa mengundang daya tarik pengunjung. Untuk pengunjung yang datang kita kenakan tiket masuknya hanya Rp 3 ribu saja,” katanya. Asisten II Pemkab Grobogan Ahmadi Widodo menegaskan, pihaknya sangat mengapresiasi pengelolaan wisata alam milik KPH Gundih tersebut. Pemkan nantinya akan berupaya memberikan dukungan. Salah satunya dengan membantu keluhan pengunjung soal kondisi jalan menuju lokasi sepanjang 1 kilometer yang kondisinya masih berupa batu padas. “Kita lihat dulu status jalan yang masih agak rusak itu milik siapa. Insya Alloh akan kita bantu untuk perbaikan jalannya. Bisa juga nanti akan kita dukung dengan menambah fasilitas yang lain,” ungkapnya. Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar