Kamis, 28 Maret 2024

Sudirman-Ida Luncurkan 22 Janji Kerja, Hapus Korupsi Jadi Prioritas Entaskan Kemiskinan

Murianews
Jumat, 23 Februari 2018 10:11:43
Sudirman Said-Ida Fauziah saat melaunching 22 janji kerja. (istimewa)
Murianews, Semarang - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah Sudirman Said - Ida Fauziah meluncurkan 22 janji kerja. Dari puluhan janji tersebut, masalah korupsi menjadi yang paling diprioritaskan. Pasangan ini ingin menjadikan Jateng Mukti tanpa Korupsi. Sudirman menyebut, korupsi menjadi sebab beragam persoalan di Jateng, termasuk kemiskinan. Akibat korupsi menurut dia, Jateng menduduki peringkat kedua sebagai provinsi termiskin di Indonesia. Angka kemiskinan mencapai 12.23 persen. "Kuncinya pada komitmen pemimpin pada pemberantasan korupsi. Cukuplah 93 kepala daerah yang ditangkap KPK. Kita tidak akan menambah jumlah itu lagi," katanya. Mantan Menteri ESDM itu menyebut, kemajuan di Jawa Tengah juga sangat bergantung pada penyusunan APBD yang berpihak pada rakyat. "Mungkin selama ini penyusunannya baik. Tapi terkendala pelaksananya tidak baik. Atau sebaliknya, pelaksananya baik namun perencanaannya tidak baik," urainya. Ia memaparkan tiga prioritas strategis jika dirinya bersama Ida Fauziah terpilih sebagai gubernur Jawa Tengah. Yang pertama yakni akan menekan kemiskinan secara drastis, dari 12,23 persen menjadi 6 persen. ”Kedua, menyediakan lima juta lapangan kerja. Ketiga membangun pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi," katanya. Ketiga program prioritas tersebut diterjemahkan lewat 22 janji kerja yang dicanangkan. Sudirman mengatakan 22 jani itu merupakan masalah-masalah paling mendasar di Jawa Tengah. "Menekan secara drastis kemiskinan, bukanlah hal mustahil. Dan telah menjadi kesepakatan kita untuk semua program bermuara pada tiga program prioritas tersebut," ujarnya. Sementara itu Ida Fauziah menambahkan bahwa 22 janji tersebut sebagai jalan menjemput masyarakat Jawa Tengah untuk lebih baik lagi. "Bukan persoalan percaya diri atau tidak, tapi saya rasa ini optimisme yang harus kami tularkan kepada masyarakat Jawa Tengah," pungkasnya. Editor : Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar