Kamis, 28 Maret 2024

Perang‎ Yel-yel Semarakkan Ajang Kretek Futsal Competition

Padhang Pranoto
Sabtu, 27 Januari 2018 17:23:42
Ratusan suporter memenuhi tribun GOR Bung Karno Kudus dalam ajang Kretek Futsal Competition 2018, Sabtu (27/1/2018). (MuriaNewsCom/Padhang Pranoto)
Murianews, Kudus - Aroma persaingan pada ajang Kretek Futsal Competition 2018 yang digelar Keluarga Kudus Yogyakarta (KKY) tak hanya berasal dari tengah lapangan. Dari tribun penonton pun "berperang" yel-yel, Sabtu (27/1/2018). Seperti suporter dari SMK NU Qudsiyah misalnya. Mereka mendukung tim kebanggaannya El Qudsy bertanding melawan SMK NU Ma'arif. "Menang Kusanjung, Kalah Tetap ku Dukung,"  seperti yang tertulis dalam spanduk yang mereka bawa. Selain itu ada SMK Duta Karya juga tak mau kalah. Memboyong "bidadari-bidadari" mereka memenuhi tribun Gor Bung Karno Kudus. Aldi Alvianto Ketua Panitia ajang tersebut mengatakan, semangat para suporter merupakan bentuk dukungan pinggir lapangan. Selain itu, pada kompetisi itu juga ada kategori pemenang yang dikhususkan untuk para pendukung yang kreatif. "Selain ada hadiah untuk pemenang, adapula hadiah yang akan diberikan untuk suporter terbaik," ujarnya. [caption id="attachment_136625" align="aligncenter" width="715"] Ratusan suporter memenuhi tribun GOR Bung Karno Kudus dalam ajang Kretek Futsal Competition 2018, Sabtu (27/1/2018). (MuriaNewsCom/Padhang Pranoto)[/caption] Ia mengatakan, ajang futsal tersebut merupakan rangkaian dari perayaan HUT Paguyuban Keluarga Kudus Yogyakarta (KKY). Selain ajang sepak bola dalam ruangan, adapula kegiatan lain yang diselenggarakan hingga 10 Februari 2018. "Semua kegiatan mengambil waktu diakhir pekan. Seperti ajang futsal ini, kemudian akan ada Kampus Fair di SMP Muhammadiyah 1 Kudus pada tanggal 28 Januari, kemudian tanggal 4 Februari 2018 akan ada temu alumni dan pentas drama dan pada tanggal 10 Februari akan ada dialog interaktif. Insyaallah akan dihadiri para bakal calon bupati-wabup Kudus," paparnya. Kegiatan itu menurutnya, merupakan ikhtiar dari KKY untuk memberikan sumbangsih pada Kudus. Meskipun kecil, lanjut Aldi, pihaknya berharap upaya ini akan melahirkan generasi dari Kota Kretek yang unggul. "Hal itu sesuai tema perayaan 50 tahun KKY yakni Kerja Bareng Nandur Generasi Gayeng," pungkas Aldi. Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar