Jumat, 29 Maret 2024

Jumlah Calon Jemaah Haji Grobogan Tahun 2017 Berkurang 6 Orang, Ini Penyebabnya

Dani Agus
Sabtu, 18 Februari 2017 16:00:52
Kepala Kantor Kemenag Grobogan Muh Arifin saat menggelar sosilalisasi penyelenggaraan haji 2017 di Masjid Jabalul Khoir Simpanglima Purwodadi, Selasa (17/1/2017) lalu. (MuriaNewsCom/Dani Agus)
Murianews, Grobogan - Jumlah calon jemaah haji (CJH) Grobogan yang akan berangkat tahun 2017 berkurang enam orang. Penyebabnya, ada yang meninggal dunia, hamil, dan mengundurkan diri. Kepala Kantor Kemenag Grobogan Muh Arifin menyatakan, saat ini jumlah CJH yang sudah mendapat kepastian porsi keberangkatan haji tahun 2017 sebanyak 755 orang. Dari jumlah ini, ada satu orang yang meninggal dunia. Kemudian, satu jemaah perempuan memilih menunda keberangkatan karena sedang hamil dan diperkirakan akan melahirkan pada saat keberangkatan haji nanti dan satu orang lagi mundur karena sakit. “Tiga orang lagi memilih mundur dan menunda keberangkatan pada tahun berikutnya supaya bisa berangkat bareng dengan istri, suami atau anggota keluarganya. Jadi, mereka ini tidak bisa berangkat berbarengan. Yang satu dapat jatah tahun ini, sedangkan istri atau suami maupun anggota keluarganya dapat jatah berangkat tahun 2018. Supaya bisa berangkat bersama mereka memilih menunda keberangkatannya,” jelasnya. Menurut Arifin, saat ini para CJH masih melaksakan proses pembuatan paspor yang dilangsungkan di Kantor Imigrasi Semarang dan Unit Layanan Paspor di gedung HSBC Semarang. Proses pembuatan paspor dilakukan bergiliran dengan CJH kabupaten lain di wilayah eks Karesidenan Semarang. “Proses pembuatan paspor sudah dimulai seminggu lalu. Calon jemaah kita yang sudah melaksanakan pembuatan paspor ada sekitar 200 orang,” jelasnya. Disinggung soal penambahan kuota, Arifin menyatakan, kemungkinan memang ada tambahan untuk CJH Grobogan. Namun, sampai sekarang belum ada keputusan resmi soal penambahan kuota tersebut. Bertambahnya jumlah CJH ini seiring kembali normalnya jatah kuota yang diberikan pemerintah Arab Saudi untuk Indonesia. Sebelumnya, jatah kuota haji sebanyak 168.800 orang. Namun, mulai tahun ini jumlahnya sebanyak 221.000 orang atau sama dengan kuota tahun 2012 lalu. Dengan kuota yang kembali normal maka ada penambahan jemaah sebanyak 52.200 orang. Tambahan kuota ini akan dibagi merata ke seluruh daerah di Indonesia. Termasuk di Grobogan. “Dengan adanya penambahan kuota itu maka diperkirakan jumlah CJH Grobogan akan tambah sekitar 175 orang. Angka ini masih berdasarkan hitung-hitungan kita sendiri. Untuk kepastian berapa kuota tambahannya, kita tunggu keputusan resmi dari pemerintah,” kata Arifin. Editor : Akrom Hazami

Baca Juga

Komentar