Murianews, Kudus - Banjir yang terjadi di kawasan Dukuh Karangturi, Desa Setrokalangan,Kecamatan Kaliwungu, Kudus, justru dijadikan sebagian warga untuk piknik. Hal itu nampak dari sejumlah warga yang menikmati banjir dengan caranya sendiri.
Seperti halnya keluarga Khamso, warga Kaliwungu. Dia mengajak anak dan keponakannya guna melihat kondisi banjir di kawasan ini. Anaknya yang sangat suka bermain-main air sengaja diajak untuk menikmati momen banjir ini.
"Tadi pagi sampai sini. Airnya juga bening, sehingga tak masalah jika dibuat main oleh anak dan keponakan saya. Mereka juga terlihat senang," katanya kepada MuriaNewsCom, Sabtu (11/2/2017).
Anaknya dan keponakannya nampak asyik bermain air. Bahkan seringkali mereka agak ke tengah lokasi banjir, guna berenang dengan berbagai gaya yang dikuasainya. Sementara, ayahnya hanya memantau dari kejauhan saja.
https://www.murianews.com/2017/02/11/107635/seorang-warga-korban-banjir-di-jati-wetan-kudus-dilarikan-ke-rumah-sakit.html
Aksi kedua bocah yang masih SD itu menjadi perhatian para warga yang berada di tempat tersebut. Sebab, di antara puluhan warga, hanya mereka berdua yang berenang dengan asyiknya tanpa menghiraukan sekitar.
"Saya tetap memantaunya. Jika terlalu dalam atau terlalu jauh, maka saya akan mencegahnya atau memintanya untuk menepi. Sebab tidak tahu juga kedalamannya seberapa," ungkapnya.
Berdasarkan pantauan, selain keluarga tersebut, juga banyak pemuda yang datang ke sana. Mereka datang hanya sekadar melihat-lihat banjir, dan beberapa lainnya mencuci kendaraan mereka.
Editor : Kholistiono