Jumat, 29 Maret 2024

Sembuh dari Kelumpuhan, Kakek Ini Penuhi Nazarnya Jalan Kaki dari Jepara ke Jakarta untuk Ketemu Kepala BNN

Edy Sutriyono
Senin, 23 Januari 2017 19:00:49
Kasat Res Narkoba Polres Jepara AKP Supardiyono saat memberikan surat kepada Agus Suwarno yang akan melakukan perjalanan ke Kantor BNN.(MuriaNewsCom/Edy Sutriyono)
Murianews, Jepara - Agus Suwarno (69) warga Senenan RT 18 RW 06, Kecamatan Tahunan, Jepara, memenuhi nazarnya untuk berjalan kaki dari tempat tinggalnya ke Jakarta untuk bertemu Kepala Badan Narkotika Nasional  (BNN) Republik Indonesia, Budi Waseso. Agus menyampaikan, beberapa waktu sebelumnya, dirinya sempat menderita kelumpuhan selama lima bulan akibat saraf terjepit. Ketika menderita kelumpuhan itulah, dirinya bernazar akan berjalan kaki dari rumah ke Kantor BNN untuk ikut berpartisipasi dalam kampanye anti narkoba. "Selama 5 bulan lalu, memang saya tidak bisa apa-apa alias lumpuh total lantaran saraf terjepit. Oleh karenanya, ketika saya sembuh, saya bertekad untuk menepati nazar untuk jalan kaki menemui Pak Buwas di Jakarta. Ini juga sebagai bentuk syukur atas kesembuhan saya," ungkapnya, Senin (23/1/2017). Dirinya juga menyampaikan, untuk perjalanan yang dimulai hari ini, dirinya juga sudah mengurus segala perizinan, baik mulai dari tingkat desa, polsek, Kesbangpolinmas, koramil hingga Polres Rembang. Dari pihak keluarga sendiri, katanya, juga memberikan dukungan penuh untuk perjalanan dirinya ke Jakarta tersebut. Apalagi, hal tersebut untuk tujuan yang baik. Agus mengatakan, aksi jalan kaki sambil mengkampanyekan anti narkoba tersebut, juga sebagai bentuk keprihatinan dirinya terhadap Indonesia yang dinilai sudah darurat narkoba. Apalagi katanya, tahun lalu di Jepara sempat digegerkan dengan adanya penangkapan bandar narkoba kelas kakap oleh pihak BNN."Saya merasa kasihan saja. Sebab kita saat ini dijajah narkoba. Semua usia sekarang sudah dirasuki oleh obat-obatan terlarang tersebut,” katanya. Dirinya berharap, nantinnya memang bisa bertatap muka langsung dengan Budi Waseso.Sebab, dirinya juga memiliki permintaan kepada Kepala BNN itu, agar di Jepara juga dibangunkan gedung BNN, sehingga wilayah Jepara bisa dilakukan pengawasan secara ketat terhadap adanya peredaran narkoba. Dari pantauan di lapangan, ketika Agus mengurus izin di Polres Rembang, terlihat membawa banner kecil yang bertuliskan "Dimas Kanjeng Narkoba Minggatlah Dari Nusantara" yang ditempelkan di dadanya. Selain itu, ia juga membawa bendera merah putih yang diikat di tongkat serta membawa penutup kepala berupa caping. Agus juga bercerita, dulu juga pernah melakukan perjalanan menggunakan sepeda keliling Asia, yakni pada tahun 2003 hingga 2006. Perjalanan ketika itu, yakni membawa misi perdamaian dan mengkampanyekan anti narkoba. "Saya juga pernah melakukan perjalanan dengan sepeda gunung hingga Asia dengan misi yang sama. Yakni perdamaian dan anti narkoba selama 3 tahun mulai dari tahun 2003 hingga 2006," ucapnya. Editor : Kholistiono

Baca Juga

Komentar