Jumat, 29 Maret 2024

Unik, Ternyata Seni Barongan Kudus Mampu Tangkal Korupsi

Faisol Hadi
Jumat, 9 Desember 2016 17:00:51
Seniman Barongan memainkan aksinya saat aksi unjuk rasa memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia di Alun-alun Kudus, Jumat. (MuriaNewsCom/Faisol Hadi)
[caption id="attachment_102702" align="alignleft" width="565"]Seniman Barongan memainkan aksinya saat aksi unjuk rasa memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia di Alun-alun Kudus, Jumat. (MuriaNewsCom/Faisol Hadi) Seniman Barongan memainkan aksinya saat aksi unjuk rasa memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia di Alun-alun Kudus, Jumat. (MuriaNewsCom/Faisol Hadi)[/caption] Murianewscom, Kudus – Atraksi Seni Barongan meramaikan aksi Hari Anti Korupsi Sedunia yang dilakukan oleh Konsorsium Masyarakat Kudus Bersih (KMKB) di Alun-alun Simpang Tujuh, Jumat (9/12/2016). Barongan yang dihadirkan ada dua buah. Keduanya dimainkan sebelum aksi dilakukan dan setelah aksi ditutup. Sekretaris KMKB Selamet Machmudi mengatakan, aksi Barongan bukanlah tanpa alasan. Melainkan itu sebagai bentuk upaya tolak balak bagi Kudus. Biar Kudus terbebas dari korupsi. "Jadi korupsi itukan sebuah malapetaka di Kudus. Maka dari itu harus dihilangkan supaya Masyarakat Kudus tidak mendapatkan malapetaka," katanya di lokasi aksi. Menurut dia, bahaya korupsi bukanlah main-main. Melainkan dengan adanya korupsi semua warga di Kudus menjadi korban ketidakadilan. Untuk itulah diminta penegak hukum dapat bertindak agar kesejahteraan masyarakat kembali. Diyakini, kasus korupsi di Kudus masih tetap ada meskipun hingga kini masih belum ada yang terungkap.  "Ini merupakan momen yang pas dilakukan aksi. Apalagi, ini juga memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia. Jadi saya yakin di daerah lain juga menyuarakan hal yang sama," imbuhnya. Aksi yang dilakukan KMKB membuat perhatian bagi pengguna jalan. Apalagi aksi yang membawa seni Barongan, membuat warga yang melintas tertarik. Editor : Akrom Hazami

Baca Juga

Komentar