Jumat, 29 Maret 2024

Bencana Ancam Kudus, Ini yang Dilakukan BPBD

Faisol Hadi
Rabu, 7 Desember 2016 18:30:20
Petugas BPBD Kudus mengecek kondisi perahu di kantor BPBD setempat, Rabu. (MuriaNewsCom/Faisol Hadi)
Murianews, Kudus - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus menyiagakan diri untuk menghadapi ancaman bencana seiring tingginya intensitas hujan beberapa waktu terakhir ini. Kepala BPBD Kudus Bergas Catursasi Penanggung mengatakan, pihaknya akan mengerahkan 10 relawan yang siaga 24 jam. Mereka akan siaga bergantian di kantor BPBD setempat. "Jumlah yang siaga di kantor, biasanya bertambah. Sebab jumlah relawan juga sangat banyak. Namun 10 relawan yang pasti selalu siap, bahkan tengah malam sekalipun," katanya kepada MuriaNewsCom di kantor BPBD setempat, Rabu (7/12/2016). Menurutnya, selama ini BPBD memang banyak terbantu dengan adanya relawan yang selalu siap. Bahkan, di antara relawan itu memiliki kemampuan yang unggul dan spesialis. Seperti halnya ahli kapal, ahli mesin dan keahlian lainnya. Jumlah tenaga ahli dari relawan, sekitar 15 personel dari 30 relawan yang terdaftar. Keberadaan relawan sangat membantu mengingat PNS di BPBD hanya 10 orang,  dan dianggap terbatas tanpa adanya relawan. Sementara antisipasi bencana yang dilakukan saat ini adalah menyiagakan belasan unit perahu, meliputi perahu karet tujuh buah, perahu lipat satu buah dan perahu lainnya. "Sekarang ini sudah masuk musim hujan. Dan daerah-daerah rawan bencana terus dipantau. Kami sudah lakukan koordinasi di masing-masing kecamatan dan perangkat desa lainya," ujarnya. Selain itu, alat seperti tenda darurat juga telah diperbaiki. Bergas mengatakan, semua perlengkapan terus dicek. Kapal-kapal karet yang rusak, seperti karet sobek atau mesin macet, saat ini dalam proses perbaikan. Sedangkan logistik, dia mengambil kebijakan tahun ini tidak mengadakan. Namun itu tidak mengurangi kebutuhan lantaran dia meyakini provinsi akan memenuhi kebutuhan jika memang nantinya diharapkan butuhkan.  Editor : Akrom Hazami

Baca Juga

Komentar