Jumat, 29 Maret 2024

BPK Jateng Bocorkan Ciri Pungli Saat di Kudus

Faisol Hadi
Selasa, 22 November 2016 23:00:17
Kepala BPK Perwakilan Jateng, Hery Subowo mengatakan Pakta Integritas tentang pemberantasan korupsi di Kudus. (MuriaNewsCom/Faisol Hadi)
Murianews, Kudus - Kepala BPK Perwakilan Jateng, Hery Subowo mengatakan Pakta Integritas tentang pemberantasan korupsi di Kudus,  merupakan cara untuk mencegah adanya kecurangan. "Belum tentu bebas korupsi, bahkan WTP juga masih memungkinkan adanya kecurangan-kecurangan. Hal itu karena curang itu tersembunyi, bahkan tertib saja bisa curang," ungkap Hery. Dijelaskan kalau mengungkap soal kecurangan bukan hal mudah. Buruh tenaga dan cara yang khsusus untuk itu. Selain itu juga membutuhkan waktu yang lama untuk dapat mengungkapkan kecurangan. Hanya, diyakini jika ada yang curang pasti akan diketahui. Karena dia percaya dengan pepatah, sepandai-pandainya tupai loncat pasti akan terjatuh juga. Dan sudah ada beberapa yang diseret sesuai aturan. Beberapa hal perlu dilakukan untuk mengurangi hal tersebut. Itu juga tugas BPK dengan menutup kesempatan adanya kecurangan. Di antaranya adalah kesempatan pungli akan terjadi jika ada transaksi. Jadi pembayaran dapat dilakukan dengan sistem transfer. Selain itu, kontak fisik juga mampu berpotensi membuat adanya pungli. Untuk itu, juga dibutuhkan sebuah aplikasi secara online yang berguna. "Selain itu juga dengan masyarakat yang tidak tahu sistemnya atau prosedur, jadi memungkinkan calo untuk beraksi. Lain halnya jika tahapan bisa dibuka," imbuhnya. Dia menambahkan jika prosedural yangterlalu ribet dan banyak meja yang harus dilalui juga berpotensi pungli. Melihat hal itu birokrasi juga harus dipangkas agar tidak terjadi demikian. "Sistem aplikasi lapor juga perlu dibuat, agar masyarakat mampu dengan mudah untuk melaporkan jika ada kasus pungli," jelasnya. Editor : Akrom Hazami

Baca Juga

Komentar