Jumat, 29 Maret 2024

Tinggal Sebulan Lagi, Begini Penampakan Terkini Proyek Revitalisasi Alun-alun Purwodadi

Dani Agus
Selasa, 22 November 2016 20:00:38
Sejumlah pekerja terlihat masih sibuk menyelesaikan proyek revitalisasi Alun-alun Purwodadi yang waktu pelaksanaannya tinggal satu bulan lagi. (MuriaNewsCom/Dani Agus)
Murianews,Grobogan - Sejumlah pihak sampai saat ini ternyata masih ada yang pesimis dengan penyelesaian proyek revitalisasi Alun-alun Purwodadi sesuatu batas waktu yang ditentukan. Kekhawatiran itu didasarkan pada kondisi terbaru dari proyek revitalisasi senilai Rp 10,3 miliar tersebut. Selain itu, rasa pesimis itu juga didasari waktu pelaksanaan proyek yang tinggal satu bulan lagi. Sesuai kontraknya, proyek itu sudah harus selesai pada 22 Desember mendatang. “Waktunya cukup mepet, sementara pekerjaannya masih banyak yang belum rampung. Makanya, dengan melihat kondisi sekarang, saya merasa pesimis kalau proyek ini bisa selesai tepat waktu. Mudah-mudahan, prediksi saya ini salah,” kata Bagus Hutomo, salah seorang warga yang kebetulan sedang mengamatai proyek revitalisasi alun-alun, Selasa (22/11/2016). Sementara itu, Kepala Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Grobogan M Chanief ketika dimintai tanggapannya masih menyatakan rasa optimis kalau proyek tersebut bakal rampung sesuai waktu yang ditentukan. Menurutnya, saat ini progres pelaksanaan pekerjaan sudah mencapai 70 persen. “Kita optimislah proyek alun-alun selesai sesuai schedule. Saat ini sudah 70 persen progresnya dan waktu pelaksanaan masih sebulan lagi. Pihak rekanan juga berkomitmen untuk menyelesaikan pekerjaan sesuai kontrak kerja,” tegasnya. Sebelumnya, Bupati Grobogan Sri Sumarni juga sempat mengkhawatirkan selesainya proyek tersebut sesuai batas waktu. Bahkan, untuk memastikan langsung, Sri Sumarni didampingi Ketua DPRD Agus Siwanto sempat melangsungkan sidak, usai rapat Paripurna, Sabtu (12/11/2016). Saat sidak saat itu, progres proyek masih berkisar 60 persen. Mengingat waktunya sudah cukup mepet, Sri Sumarni sempat meminta pihak rekanan melakukan upaya lebih. Seperti menambah tenaga kerja dan peralatan. Bahkan, bila perlu, pelaksanaan pekerjaan juga dilakukan malam hari. “Terus terang saya sedikit khawatir kalau proyek ini tidak bisa selesai tepat waktu. Makanya, saya datang kesini untuk memastikan komitemen pihak rekanan,” katanya saat sidak itu.  Editor : Kholistiono

Baca Juga

Komentar