Jumat, 29 Maret 2024

Korban Kecelakaan Kerja PLTU Rembang Asal Sumberejo Pati Meninggal

Lismanto
Selasa, 23 Agustus 2016 17:53:11
Suasana di rumah duka korban kecelakaan kerja di Dukuh Kolutan, Desa Sumberejo, Jaken, Pati, Selasa (23/8/2016). (MuriaNewsCom/Lismanto)
[caption id="attachment_92216" align="aligncenter" width="565"]Suasana di rumah duka korban kecelakaan kerja di Dukuh Kolutan, Desa Sumberejo, Jaken, Pati, Selasa (23/8/2016). (MuriaNewsCom/Lismanto) Suasana di rumah duka korban kecelakaan kerja di Dukuh Kolutan, Desa Sumberejo, Jaken, Pati, Selasa (23/8/2016). (MuriaNewsCom/Lismanto)[/caption] MuriaNewsCom, Pati - Korban kecelakaan kerja di PLTU Sluke, Rembang, Andik Purwanto (24), warga Desa Sumberejo, Kecamatan Jaken, Pati, menghembuskan napas terakhir, Senin (22/8/2016) pukul 21.25 WIB. Andik meninggal dunia, setelah sempat mendapatkan perawatan intensif di RS Columbia, Semarang. Jenazah Andik tiba di rumah duka dan dimakamkan di tempat pemakaman umum setempat, Selasa (23/8/2016). Andik sendiri bukanlah warga asli Jaken. Ia bertempat tinggal di Jaken, setelah menikah dengan Mbak Nik (20), warga Dukuh Kolutan, Desa Sumberejo, Jaken. Andik, adalah satu di antara empat korban akibat kecelakaan kerja di PLTU Sluke, Rembang. Hanya saja, Andik tidak beruntung ketimbang tiga rekannya yang mengalami insiden serupa. Manajer PT PLN (Persero) yang membawahi PLTU Pembangkit Jawa-Bali (PJB) Rembang, Yudhi Bagaskara saat melayat ke rumah duka mengatakan, empat karyawan yang menjadi korban kecelakaan kerja, Andik yang meninggal dunia. Sementara itu, tiga korban lainnya masih mendapatkan perawatan di rumah sakit. "Andik adalah salah satu karyawan terbaik kami, gugur dalam tugas. Karena itu, kami pada saat perawatannya, berupaya memberikan yang terbaik di RS Columbia karena terkena luka bakar," kata Yudhi. Rencananya, pihak keluarga di Pati dan Rembang akan melakukan tradisi tahlilan untuk mendoakan arwah korban. Keluarga korban sendiri belum bisa memberikan keterangan, karena masih dalam keadaan berkabung. Sebelumnya, empat karyawan PLTU Sluke, Rembang, mengalami kecelakaan kerja dan dilarikan ke rumah sakit karena terpapar semburan uap panas di area mesin penggerak turbin, lantai tiga PLTU Rembang, Kamis (18/8/2016). Selain Andik, ketiganya adalah Misbahar, Suwardi, dan Agus Suliyono. Editor : Kholistiono

Baca Juga

Komentar