Jumat, 29 Maret 2024

Desak Kasus KONI Dituntaskan, warga Ancam Demo Besar-besaran di DPRD Pati

Lismanto
Rabu, 10 Agustus 2016 11:09:11
Jumadi, Ketua Aliansi Masyarakat Pati yang mendesak kasus dugaan korupsi KONI diusut tuntas. (MuriaNewsCom/Lismanto)
Murianews, Pati - Ketua Aliansi Masyarakat Pati, Jumadi mendesak kalangan DPRD Pati untuk bertindak tegas dalam mengawal kasus dugaan korupsi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) yang melibatkan anggota DPRD Pati.

Jumadi menyebut, tersangka kasus dugaan korupsi KONI sudah jelas. Namun, sampai saat ini, anggota dewan yang terlibat dalam dugaan kasus korupsi sampai saat ini masih menjabat sebagai anggota legislatif.

"Mohon kasus ini untuk ditindaklanjuti. Kami sebagai masyarakat Pati merasa kecewa dengan sikap DPRD Pati yang selama ini seolah-olah diam dan tidak mengawal kasus ini. Padahal, mereka adalah wakil rakyat Pati," ujar Jumadi.

Bila Ketua DPRD Pati dan Badan Kehormatan (BK) menutup mulut, mata dan telinga, Jumadi bersama dengan warga akan menggelar aksi demonstrasi besar-besaran di DPRD Pati. "Kalau memang suara kami tidak didengarkan, kami akan demo dalam jumlah besar dalam waktu dekat ini," tuturnya.

Sebelumnya, anggota DPRD Pati berinisial M dan S dilaporkan Aliansi LSM dan Mahasiswa Pati ke Polda Jawa Tengah atas dugaan penyimpangan dana hibah untuk KONI dan Persipa Tahun 2012 sebesar Rp 3 miliar. Saat ini, M sudah ditetapkan sebagai tersangka Polda Jawa Tengah.

Namun, berkas yang dilimpahkan dari Polda Jateng ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Tengah dinyatakan masih belum P21. "Dana anggaran dikorupsi, kerugian negaranya sudah jelas yang membuat matinya olahraga di Pati. Kami akan usut terus," tandasnya.

Editor : Kholistiono

 

Baca Juga

Komentar