Kamis, 28 Maret 2024

Antisipasi Vaksin Palsu, DKK Kudus Imbau Warga Ambil Vaksin Gratis di Puskesmas

Faisol Hadi
Rabu, 29 Juni 2016 20:30:24
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus dr Aziz Achyar (MuriaNewsCom/Faisol Hadi)
Murianews, Kudus – Informasi mengenai beredarnya vaksin palsu akhir-akhir ini cukup gencar menghiasi pemberitaan media. Belum lama ini, beberapa pelaku juga berhasil diamankan oleh pihak kepolisian.

Menyikapi peredaran vaksin palsu itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Kudus Maryata mengimbau kepada masyarakat agar dapat memberikan vaksin anaknya di puskesmas atau RSUD Kudus saja. Sebab, vaksin yang berada di RSUD atau puskesmas diklaim asli, lantaran sudah diuji.

"Kalau vaksin dari kami itu asli, sehingga yang di drop dari kami seperti puskesmas juga menggunakan vaksin asli. Selain itu, pasti gratis. Jadi kalau ada yang gratis dan asli kenapa tidak," katanya kepada MuriaNewsCom, Rabu (29/6/2016).

Menurutnya, vaksin asli yang dimaksud, didrop dari Kementrian Kesehatan, yang bekerja sama dengan Biofarma Bandung. Dan di sana, katanya, vaksin yang dibagikan adalah asli.

Dia menjelaskan terdapat 11 jenis vaksin yang terdapat di DKK. Semuanya digratiskan dan dapat terlayani di semua puskesmas di Kudus. Sedangkan untuk rumah sakit swasta, dia mengimbau agar mengetahui vaksin yang dijual, dan melakukan uji tes, untuk melihat keaslian vaksin yang dijual."Masyarakat tidak perlu panik terkait vaksin palsu. Sejauh ini di Kudus masih aman, khususnya yang terdapat di puskemas," ungkapnya.

Yuniati Bodro M, Perwakilan RS Mardi Rahayu menjelaskan, kalau di Mardi Rahayu selama ini belum ada keluhan terkait vaksin yang diberikan. "Jumlahnya ada banyak, dalam waktu dekat ini akan kami tes. Sehingga dapat meyakinkan kalau vaksin tersebut asli," ungkapnya.

Editor : Kholistiono

Baca Juga

Komentar