Kamis, 28 Maret 2024

Tuntut Penghitungan Ulang Pilkades, Warga Kebonsawahan Pati Blokade Balaidesa

Cholis Anwar
Rabu, 19 Desember 2018 15:52:42
Peserta aksi berteriak meminta kepada panitia pilkades agar dilakukan penghitungan ulang. (MuriaNewsCom/Cholis Anwar)
Murianews, Pati - Puluhan warga Desa Kebonsawahan, Kecamatan Juwana memblokade Baledesa setempat, Rabu (19/12/2018). Mereka menuntut agar panitia pelaksanaan pilkades desa setempat melakukan penghitungan ulang. Pasalnya mereka menduga ada kecurangan yang dilakukan oleh panitia. Puluhan massa dengan membawa poster bertuliskan permintaan penghitungan ulang itu sempat menyedot perhatian masyarakat setempat. Mereka juga berorasi untuk pelaksanaan pilkades bisa jadi contoh kejujuran. Koordinator Aksi Untung Supriyanto mengatakan,dugaan kecurangan pilkades yang dilakukan oleh panitia itu sudah dilaporkan ke pengawas kecamatan dan pengawas kabupaten. Namun, sampai saat ini belum ada tindak lanjut, sehingga warga terpaksa memblokade Baledesa. Baca Juga: "Kami sudah melaporkan pada Senin (17/12/2018) lalu. Tetapi belum ada tindak lanjut. Padahal, ada dugaan kecurangan yang dilakukan oleh panitia," ungkapnya. [caption id="attachment_154013" align="alignnone" width="665"] Peserta aksi berteriak meminta kepada panitia pilkades agar dilakukan penghitungan ulang. (MuriaNewsCom/Cholis Anwar)[/caption] Dirinya mengancam, apabila tidak dilakukan penghitungan ulang, maka warga akan memblokade kantor desa sampai penghitungan dilakukan. Bahkan, pihaknya mengaku akan mengerahkan massa lebih besar lagi. "Kalau tidak segera dilakukan penghitungan ulang, kami akan tetap memblokade baledesa ini," tegasnya. Lebih lanjut, dirinya juga mengungkapkan beberapa temuan adanya surat suara yang tidak sah, tetapi disahkan oleh panitia. Bahkan pada saat penghitungan surat suara, kondisinya berada di dalam gedung yang tertutup. Sehingga masyarakat tidak bisa menyangsikan proses penghitungan itu. "Kami hanya butuh transparansi dari panitia. Itu permintaan kami," pintanya. Sementara Kapolsek Juwana Eko Pujiyanto mengatakan peserta aksi berjalan kondusif dan tidak melakukan tindakan anarkis. Massa juga sudah dibubarkan setelah diberikan diberikan pengarahan. "Massa sudah bubar. Tiga kotak suara juga masih kami amankan di Mapolsek," tutupnya. Diketahui, pada saat pilkades di Desa Kebonsawahan terdapat dua calon yakni nomor urut 1 Iwin Yudaningsih sementara nomor urut 2 sugiyono. Berdasarkan penghitungan yang dilakukan, suara Suara sugiono yakni 292 suara unggul dua suara dibanding Iwin yang hanya 290 suara. Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar