Jumat, 29 Maret 2024

Ganjar Bicara Soal Ilmu ’Ndilalah’ saat Sambangi Kudus

Padhang Pranoto
Rabu, 21 Februari 2018 15:31:50
Calon Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat menghadiri Rapat kerja cabang khusus (Rakercabus) di GOR Wergu Kudus, Rabu (21/2/2018). (MuriaNewsCom/Padhang Pranoto)
Murianews, Kudus - Calon Gubernur Jateng Ganjar Pranowo bicara soal ndilalah, saat menghadiri Rapat kerja cabang khusus (Rakercabus) di GOR Wergu Kudus, Rabu (21/2/2018). "Ilmu ndilalah (asal kata Alhamdulilah,-red, kebetulan) itu seperti doa, kok bisa ya nomernya sama (nomor urut calon Gubernur dan calon bupati dan wabup Kudus). Kok bisa nama wakilnya dua-duanya Yasin, jamaah ngajinya Pak Musthofa (Ketua DPC PDIP Kudus) pun namanya yasin. Itu bukan klenik karena kita tidak dukun," ujarnya. Lebih lanjut, ia memaparkan rumah yang disewanya bernomor satu. Demikian pula rumah calon wakilnya Taj Yasin yang memiliki nomor yang sama. "Ini (serba kebetulan) bagian dari doa, namun doa saja tak cukup, kita harus berikhtiar (berusaha)," ungkapnya. Ganjar menyebut, pasangannya dengan Taj Yasin merupakan pasangan nasionalis-keagamaan. Terlebih lagi, usulan calon wakilnya berasal dari ijtihad ulama dengan partai pengusung. "Ini seperti kehendak Allah, karena cari wakil kemana-mana tidak dapat, karena ijtihad‎ pimpinan partai kami dengan kyai, muncul lah nama Gus Yasin. Ini seperti representasi rakyat," kata dia. [caption id="attachment_137989" align="aligncenter" width="715"] Calon Gubernur Jateng Ganjar Pranowo (tiga dari kanan) berbincang dengan Ketua DPC PDIP Musthofa (dua dari kanan) saat menghadiri Rapat kerja cabang khusus (Rakercabus) di GOR Wergu Kudus, Rabu (21/2/2018). (MuriaNewsCom/Padhang Pranoto)[/caption] Adapun rapat kerja cabang khusus di Kudus, merupakan acara yang kesekian kali setelah dilakukan Banyumas dan Solo raya. Ia mengharapkan konsolidadi tersebut, dapat memenangkannya sebagai calon gubernur. "Ini artinya mesin partai sudah mulai panas, sudah mulai menggelinding. Saya hanya titip jangan membuat berita hoax dan memecah belah," urainya. Ketua DPC Kudus Musthofa mengatakan, pihaknya memenangkan Ganjar-Yasin di Pilkada Kudus. Selain itu, dirinya juga siap memenangkan pasangan calon bupati-wakil bupati Kudus Masan-Noor Yasin. "Tolong jangan permalukan saya, saya sudah dua periode (sebagai bupati Kudus), memenangkan PDIP Perjuangan di Kudus. Tak ada kata lain mari kita menangkan Ganjar (sebagai gubernur Jateng) dan Masan (sebagai bupati Kudus)," ucapnya didepan khalayak, yang terdiri dari kader, persatuan guru non PNS, kelompok tani dan kelompok UMKM. Dalam kesempatan itu, ikut hadir paslon cabup-cawabup Kudus Masan-Noor Yasin, dan unsur parpol PDIP Jateng. Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar