Jumat, 29 Maret 2024

Puting Beliung Porak-porandakan Desa Bandengan ‎Jepara

Padhang Pranoto
Senin, 22 Januari 2018 10:30:26
Kondisi rumah warga seusai diterpa puting beliung di Desa Bandengan, Kecamatan Jepara, Senin (22/1/2018). (MuriaNewsCom/Padhang Pranoto)
Murianews, Jepara - Angin puting beliung memporak-porandakan Desa Bandengan, Kecamatan Jepara Kota, Senin (22/1/2018) pagi. Sedikitnya 20 rumah rusak dan puluhan pohon tumbang. Selain itu, tiang telepon juga melengkung akibat terjangan angin. Sumarni (53) warga Desa Bandengan, RT 9 RW 3 mengatakan, angin mulai menerjang sekitar pukul 05.00 WIB pagi. "Habis subuh tadi kejadiannya, saya habis salat kok ada angin bercampur hujan, suaranya seperti motor lewat whur..whur..kemudian genteng di atap berjatuhan," ujarnya. Ia mengaku tak bisa berbuat banyak, kecuali berteriak-teriak meminta pertolongan. Sementara anak-anak dan keluarganya berlarian keluar rumah. "Saya hanya bisa berteriak ketakutan, mau keluar rumah takut kalau kena pohon tumbang," tuturnya. Saat kejadian, puluhan pohon tumbang juga menghalangi akses masuk ke wisata pantai Bandengan. Komandan Koramil Jepara Kota Kapten Suwardjo mengatakan, dari data sementara ada sekitar 20 rumah yang atapnya rusak. Selain itu gudang meubel juga ada yang terimbas. "Atap rumah warga yang rusak terdapat di RT 5,7,9 dan 10, selain itu di RW 2 dan 3 juga terdapat kerusakan," jelasnya. Saat ini, akses masuk ke pantai bandengan dan ke permukiman telah kembali normal. Petugas dari SAR, Koramil, Polri, BPBD Jepara, komunitas relawan  warga tengah bergotong royong melakukan pembersihan serta perbaikan. Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa akibat puting beliung. Namun demikian, untuk akses listrik pada rumah-rumah warga masih terputus karena banyak kabel PLN yang putus. Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar