Kamis, 28 Maret 2024

Jelang Batas Akhir, Progres Pembangunan IPA PDAM Grobogan Baru 78 Persen

Dani Agus
Rabu, 13 Desember 2017 20:31:40
Pembangunan Instalasi Pengolahan Air baru milik PDAM Purwa Tirta Dharma Grobogan terus dikebut karena sudah mendekati batas akhir pekerjaan. (MuriaNewsCom/Dani Agus)
Murianews, Grobogan - Kontrak pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) baru milik PDAM Purwa Tirta Dharma Grobogan tinggal menyisakan waktu beberapa hari lagi. Meski demikian, progress pembangunannya baru berkisar 78 persen saja. Sesuai kontrak kerja, proyek tersebut sudah dimulai 29 Juli dan berakhir pada 22 Desember mendatang. Proyek tersebut dibiayai melalui penyertaan modal APBD Kabupaten Grobogan senilai Rp 7,1 miliar. Pelaksana pekerjaan tersebut dikerjakan PT Mario Karya Abadi Semarang. Direktur PDAM Purwa Tirta Dharma Grobogan Bambang Pulunggono menyatakan, pelaksanaan pekerjaan memang mengalami keterlambatan pada tahap awal. Hal itu disebabkan adanya revisi desain bangunan yang dilakukan sampai tiga kali. Revisi itu diperlukan untuk menyesuaikan dengan kondisi lahan pembangunan IPA baru. ”Hal inilah yang menjadikan pekerjaan sedikit terhambat. Meski demikian, kami tetap berupaya agar proyek ini rampung tepat waktu. Batas akhir pekerjaan sesuai kontrak masih ada waktu beberapa hari lagi,” kata Bambang, usai menghadiri peringatan HUT ke-31 PDAM Grobogan, Rabu (13/12/2017). Bambang menegaskan, pihak rekanan tetap diminta untuk bisa menyelesaikan pekerjaan sesuai batas waktunya. Kalaupun nantinya tidak bisa, maka masih dimungkinkan untuk memperpanjang waktu penyelesaian. Namun, pihak rekanan konsekuensinya akan dikenakan denda sesuai ketentuan. Sebelumnya, perwakilan pihak rekanan Sucipto menyatakan, pelaksanaan pembangunan IPA baru dilakukan mulai 11 Oktober lalu. Adanya perubahan desain bangunan hingga tiga kali yang dilakukan PDAM dan konsultan membuat pekerjaan sempat tertunda. ”Kami akan berupaya dapat menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. Kami akan melakukan penambahan karyawan dan lembur,” tegasnya. Editor: Supriyadi

Baca Juga

Komentar