Jumat, 29 Maret 2024

Durian Petruk, Durian Khas Jepara yang Kini Mulai Langka

Edy Sutriyono
Senin, 16 Januari 2017 19:30:36
Aktivitas di Pasar Ngabul, Jepara, yang tampak ramai dipenuhi dengan penjual durian. Namun demikian, untuk bisa mendapatkan durian petruk khas Jepara, kini sudah mulai sulit. (MuriaNewsCom/Edy Sutriyono)
Murianews,Jepara – Jepara selain terkenal sebagai hasil mebel dan ukiran yang sudah mendunia, juga terkenal dengan produk duriannya, terutama durian dari daerah Ngabul dan Tahunan. Ada beragam jenis durian di sini, di antaranya adalah durian petruk. Durian petruk ini sudah mendapatkan sertifikasi dari Departemen Pertanian Jepara sebagai buah durian varietas unggul. Durian petruk yang sering disebut sebagai Durian Jepara dilepas menjadi durian varietas unggul karena buahnya memiliki rasa yang manis dan lezat. Durian petruk mempunyai ciri bentuk buahnya yang besar dan panjang. kalau dalam tokoh pewayangan mirip hidungnya tokoh punakawan petruk yang panjang, maka orang menyebutnya durian petruk . Daging buah durian petruk sangatlah tebal, berwarna kuning mentega, dan bijinya kecil. Baunya harum, dan rasanya pun manis. Satu lagi kelebihan dari durian ini yaitu tahan terhadap hama penyakit dan busuk akar. Namun demikian, untuk bisa mendapatkan durian petruk tersebut, ternyata, sekarang cukup sulit. Keberadaannya kini mulai langka, meski sudah musim buah durian. Sugiarti, salah satu pembeli durian asal Desa Pelemkerep, Mayong, mengatakan, sebagai penggemar buah durian, dirinya juga sudah mencoba mencari ke beberapa penjual durian untuk bisa mendapatkan durian petruk. Namun, sampai sekarang, dirinya belum bisa mendapatkannya. “Sudah sulit memang, beberapa kali saya ke Pasar Ngabul untuk beli durian petruk.Tapi nggak ada yang jenis itu. Ya terpaksa beli yang jenis lainnya. Saya juga sempat pergi ke rumahnya Bu Gipah penjual durian yang terkenal se -Jepara yang ada di Dukuh Telap, Desa Kecapi, Batealit, juga tidak ada,” ujarnya kepada MuriaNewsCom,Senin (16/1/2017). Ia menilai, langkanya durian jenis petruk tersebut lantaran petani durian di Jepara sudah jarang untuk menanamnya. Sehingga rata-rata durian yang ada saat ini kebanyakan setoran dari wilayah lain. Kemudian mengenai harga durian jenis petruk, ia mengutarakan bahwa durian petruk harganga bisa di atas durian biasa. "Kalau harganya memang terpaut jauh. Semisal durian biasa itu per buahnya bisa mencapai Rp 50 hingga Rp 85 ribu. Dan itupun tergantung besar kecilnya. Akan tetapi untuk durian petruk itu seharga Rp 150 ribu keatas per buahnya.  Dan itupun masih terbilang ukuran kecil atau sedang," ujarnya. Sementara itu, Gipah, penjual durian yang ada di Dukuh Telap, Desa Kecapi, Kecamatan Batealit, mengatakan, tahun ini hasil panen durian di Jepara memang agak kurang. "Jepara tahun ini memang hasil panen durian kurang begitu bagus Mas. Lha wong saya itu malah kulakan durian dari mana saja. Yang, penting bisa menyetok di rumah. Sebab bila tak ada setok, maka pembeli bisa kecewa,” ungkapnya. Editor : Kholistiono

Baca Juga

Komentar