Kamis, 28 Maret 2024

Mengenal Winarto, Tamatan Madrasah Ibtidaiyah yang Sukses Bikin Agrowisata di Grobogan

Dani Agus
Selasa, 1 November 2016 17:45:45
Winarto, pelopor Agro Wisata Kebun Belimbing di Desa Tarub, Kecamatan Tawangharjo. (MuriaNewsCom/Dani Agus)
Murianews,Grobogan - Saat peresmian Desa Wisata Tarub, Kecamatan Tawangharjo, Senin (31/10/2016) lalu, nama Winarto, warga setempat sontak jadi buah bibir banyak orang. Mulai dari Bupati Grobogan Sri Sumarni, perwakilan FKPD, pejabat hingga tamu undangan lainnya. Hal itu setelah para tamu penting berkunjung ke sebuah agro wisata kebun belimbing milik Winarto. Selain tempatnya asri, para tamu tersebut merasa takjub melihat banyaknya buah belimbing yang ada di situ. “Kebun belimbing ini saya bikin tahun 2009 lalu. Sekitar empat tahun kemudian, tanaman belimbing ini baru mulai panen sampai sekarang,” kata Winarto. Kebun belimbing itu luasnya hampir satu hektare. Awalnya, di areal itu ditanami pohon jati. Namun, karena dinilai tidak ekonomis, puluhan pohon jati itu akhirnya ditebangi dan digantikan tanaman belimbing. Tindakan Winarto menebangi pohon jati itu dinilai aneh oleh tetangganya. Bahkan, ada yang mengatakan jika Winarto sedang gila karena membabati puluhan pohon jati yang sudah berukuran dua meteran itu. “Memang, dulu saya sempat dikira orang gila karena menebangi jati dan dicemooh ketika menanam belimbing. Saat itu, ada 170 an pohon belimbing yang saya tanam di kebun. Ada tiga jenis belimbing yang saya tanam, yakni madu, bangkok merah, dan dewa,” jelas pria yang hanya lulus bangku Madrasah Ibtidaiyah itu. Sekarang, setelah tahu hasilnya, banyak orang yang mendukung dan mengikuti langkahnya. Perkebun belimbing ini tergabung dalam kelompok tani Tunas Mulia dengan anggota mencapai 50 orang. Adapun luas luas kebun belimbing keseluruhan berkisar 10 hektare yang lokasinya terpencar di sekitar Desa Tarub. Editor : Kholistiono

Baca Juga

Komentar