Kamis, 28 Maret 2024

Ini Info Terkini Harga Sembako di Jepara

Murianews
Senin, 27 Juni 2016 21:15:55
Pejabat Pemkab Jepara sedang meninjau harga sembako di salah satu pasar di Jepara (MuriaNewsCom/Wahyu Khoiruz Zaman)
Murianews, Jepara – Menjelang lebaran tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara melakukan pemantauan harga barang kebutuhan pokok di sejumlah pasar. Dari hasil pantauan yang dilakukan, Pemkab mengklaim bahwa kondisi harga kebutuhan pokok di Kabupaten Jepara masih normal alias aman.

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Jepara, Sholih. Menurutnya, harga kebutuhan pokok saat ini masih di level lampau hijau. Artinya, masih bisa terbeli oleh masyarakat. Hanya beberapa jenis barang kebutuhan pokok yang menunjukan sinyal lampu kuning. Dengan kata lain sedikit mengalami lonjakan.

“Jadi, kami memiliki tanda, yakni hijau kalau normal, kemudian kuning kalau mengkhawatirkan dan merah kalau memang sudah darurat. Saat ini masih normal, tidak ada yang menunjukan sinyal lampu merah. Semuanya masih menunjukan lampu hijau atau masih normal. Bahkan, harga cabai merah besar turun sebesar 13 persen dari hari-hari sebelumnya,” ujar Sholih kepada MuriaNewsCom, Senin (27/6/2016).

Menurut Sholih, meski menjelang lebaran tak terjadi lonjakan harga-harga kebutuhan, itu lantaran harga pasar sudah dinaikan sebelum Ramadan. Sehingga mengesankan tak ada kenaikan harga menjelang lebaran. Hanya ada beberapa barang yang harganya naik, namun ia memastikan kenaikannya sangat kecil.“Tidak ada gejolak di masyarakat karena kenaikannya sangat kecil. Di bawah lima persen dari harga biasanya. Jadi kami pastikan sampai saat ini masih aman,” ungkapnya.

Kondisi di lapangan, seperti di Pasar Jepara Satu kondisi harga barang kebutuhan pokok tidak terjadi gejolak. Hal itu seperti yang dikatakan Nur Sadiyah, pedagang bumbu dapur dan sayuran di pasar tersebut.

Ia menyampaikan, harga sejumlah kebutuhan pokok cenderung normal bahkan ada yang mengalami penurunan. Misalnya, harga bawang merah besar, jika pekan lalu harga bawang merah besar Rp 45 ribu per kilogram, saat ini turun menjadi Rp 35 ribu per kilogram.

“Yang naik juga ada, seperti cabai merah, semula Rp16 ribu per kilogram, kini menjadi Rp 20 ribu per kilogram. Sedangkan,  harga cabai rawit masih stabil Rp12 ribu. Yang mengalami naik turun harga telur dan gula pasar. Kemarin harga telur dari Rp 20 ribu turun menjadi Rp17 ribu, sekarang naik lagi Rp20 ribu. Gula pasir juga begitu,” terangnya.

 

Editor : Kholistiono

Baca Juga

Komentar